Mickey Klakson Hidupkan Malam Kebudayaan di Bireuen

 

Penyanyi Mickey Klakson tampil memukau di panggung Apresiasi Kesenian dan Kebudayaan Maha Karya Bumoe Jeumpa dalam rangka HUT ke-26 Kabupaten Bireuen, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Cot Gapu, Rabu (8/10/2025) malam.

Elitnesia.id|Bireuen – Penampilan Mickey Klakson berhasil menyedot perhatian ribuan penonton yang memadati Ruang Terbuka Hijau (RTH) Cot Gapu, Bireuen, Rabu (8/10/2025) malam. Penyanyi yang dikenal memiliki suara mirip almarhum Saleem Iklim itu tampil memukau dalam panggung Apresiasi Kesenian dan Kebudayaan Maha Karya Bumoe Jeumpa, bagian dari rangkaian HUT ke-26 Kabupaten Bireuen.

Mickey Klakson, yang memiliki nama asli Rahmatsyah, membuka penampilannya dengan deretan lagu-lagu legendaris dari grup Iklim dan Search. Dengan gaya panggung yang enerjik, rambut kribo khas, serta pembawaan yang ekspresif, Mickey sukses menghidupkan suasana malam kebudayaan itu.

Suara merdu dan khas rock melayu yang ia bawakan membuat penonton larut dalam nostalgia. Sorak, tepuk tangan, hingga nyanyian bersama dari ribuan penonton mewarnai setiap lagu yang ia lantunkan. Banyak yang mengabadikan momen tersebut melalui ponsel mereka.

Salah satu penonton, Anindira Kayla Oktaviani (26), mengaku puas dengan penampilan Mickey Klakson. “Penampilannya luar biasa. Saat menyanyikan lagu Sheila milik Saleem Iklim, suasana menjadi sangat emosional. Banyak penonton ikut terbawa perasaan,” tuturnya.

Penanggung jawab panggung Apresiasi Kesenian dan Kebudayaan, Syech Mulyadi, didampingi Fauzan, S.Pd., M.M., menyampaikan bahwa selain penampilan Mickey Klakson, malam kedua kegiatan tersebut juga diisi dengan Festival Rapai dan sejumlah tarian garapan baru.

“Beberapa sanggar yang ikut menampilkan karya mereka malam ini antara lain Sanggar Pocut Meuligoe, Sanggar Batee Kureng, Sanggar Ban Keumang, dan Sanggar Seuraya Nyawoen Teuga,” jelas Fauzan.

Ia menambahkan, sebanyak tujuh grup rapai turut tampil memeriahkan acara, masing-masing berasal dari Kecamatan Samalanga, Simpang Mamplam, Jeunieb, Peusangan Siblah Krueng, Kota Juang, Jeumpa, dan Peudada.

Suasana malam kebudayaan itu menjadi bukti bahwa semangat seni dan tradisi di Bireuen tetap hidup dan berkembang. Melalui kegiatan Maha Karya Bumoe Jeumpa, Pemerintah Kabupaten Bireuen berupaya menghadirkan ruang ekspresi bagi pelaku seni sekaligus memperkuat identitas budaya daerah.

Redaksi : Ipul pedank laut