 |
| Ketua DPC PDI Perjuangan Bireuen, Munzir alias Mandala. |
Elitnesia.id|Bireuen, — Ketua Baguna DPP PDI Perjuangan, Tri Rismaharini, menembus sejumlah desa yang masih terisolir akibat banjir bandang di Kabupaten Bireuen, Aceh, Selasa (2/12/2025). Lima hari pascabanjir, akses ke beberapa wilayah masih terputus, membuat warga kesulitan mendapatkan logistik, air bersih, dan layanan dasar.
Risma yang datang bersama Ketua DPD PDI Perjuangan Aceh sekaligus Anggota Komisi XIII DPR RI, Jamaluddin Idham, S.H., M.H., meninjau langsung rumah warga, lokasi pengungsian, serta titik kerusakan infrastruktur. Rombongan turut membawa bantuan pangan, pakaian, dan satu unit mobil tangki air bersih untuk memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat.
Di Kecamatan Jangka—salah satu wilayah yang paling terdampak—Baguna mendirikan posko pengungsian dan dapur umum. Beberapa gampong, termasuk Ulee Ceu, sebelumnya belum tersentuh bantuan karena akses jalan dan jembatan terputus.
Warga mengaku berhari-hari tanpa listrik, sinyal telekomunikasi, maupun suplai makanan.
“Kami hanya bertahan dengan mi instan dan telur. Baru hari ini bantuan masuk,” kata Dedi Adi, warga Ulee Ceu.
Risma mengatakan dirinya tergerak datang setelah menerima laporan mengenai desa-desa yang terisolir total.
“Kita tidak boleh membiarkan warga menunggu. Kecepatan itu penting. Semua sumber daya kita kerahkan untuk membantu,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa turun langsung ke Aceh merupakan instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, yang meminta Baguna memastikan penanganan darurat berjalan tepat sasaran. Tim yang dibawa terdiri dari relawan teknis terlatih dalam penanganan bencana.
 |
| Ketua Baguna DPP PDI Perjuangan, Tri Rismaharini, meninjau langsung kondisi warga terdampak banjir di Kecamatan Jangka, Bireuen, didampingi Ketua DPD PDI Perjuangan Aceh, Jamaluddin Idham, Selasa (2/12/2025). |
Camat Jangka, Mulyadi, S.P., M.SM., menyampaikan bahwa warganya masih membutuhkan dukungan lanjutan, terutama untuk perbaikan akses jalan, suplai air bersih, serta pemenuhan kebutuhan anak dan lansia.
Di sisi lain, Ketua DPC PDI Perjuangan Bireuen, Munzir alias Mandala, memberikan apresiasi atas kehadiran Risma dan pimpinan PDI Perjuangan Aceh yang turun langsung ke lokasi terdampak.
“Kami berterima kasih kepada Bu Risma dan Pak Jamaluddin. Kehadiran mereka memberikan harapan bagi warga yang sudah lima hari terisolir. Ini bukti bahwa partai bergerak cepat dan tidak meninggalkan rakyat,” ujar Mandala.
Mandala menambahkan bahwa DPC Bireuen akan terus berkoordinasi dengan Baguna, pemerintah kecamatan, serta relawan lokal untuk memastikan distribusi bantuan berjalan lancar hingga fase pemulihan selesai.
“Kami siap mendampingi proses penanganan darurat sampai kebutuhan dasar warga terpenuhi,” katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar