Camat Jangka, Alfian, S.Sos., bersama Kapolsek Iptu Sufyannur, Pj Keuchik Armia, dan unsur Muspika lainnya secara simbolis menyerahkan kunci rumah layak huni kepada M Jafar, warga Gampong Meulinteng, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, Selasa (29/7/2025). Rumah tersebut dibangun menggunakan Dana Desa Tahun Anggaran 2025.
Elitnesia.id|Bireuen,— Pemerintah Gampong Meulinteng, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, menyerahkan satu unit rumah layak huni kepada M Jafar (50), seorang warga kurang mampu yang hidup bersama istri dan enam anak, Selasa (29/7/2025).
Penyerahan rumah yang dibangun melalui alokasi Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 itu disaksikan unsur Muspika Kecamatan Jangka. Secara simbolis, kunci rumah diserahkan langsung oleh Camat Jangka, Alfian, S.Sos., di halaman rumah baru milik M Jafar yang berlokasi di kawasan pedalaman gampong.
Camat Alfian dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap Pemerintah Gampong Meulinteng atas realisasi program yang dinilai menyentuh langsung kebutuhan mendasar masyarakat.
“Rumah ini bukan sekadar tempat tinggal, tetapi simbol kepedulian sosial. Saya berharap gampong lain bisa menjadikan ini sebagai inspirasi untuk memperhatikan warganya yang kurang mampu,” ujarnya.
Pj Keuchik Gampong Meulinteng, Armia, menyampaikan bahwa pembangunan rumah tersebut merupakan hasil dari proses musyawarah gampong dan verifikasi terhadap warga yang masuk kategori miskin ekstrem.
“Bantuan ini kami tujukan kepada M Jafar karena kondisi ekonominya sangat memprihatinkan. Rumah ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk membantu pengentasan kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” jelas Armia.
Ia menambahkan, program rumah layak huni menjadi prioritas Gampong Meulinteng dalam penggunaan Dana Desa, seiring dengan amanat regulasi yang mendorong peningkatan kesejahteraan berbasis keadilan sosial.
Hadir dalam seremoni tersebut Kapolsek Jangka Iptu Sufyannur, Kasi PMG Kecamatan Jangka Nurhayati, S.E., Babinsa, Pendamping Lokal Desa, serta tokoh-tokoh masyarakat setempat yang turut mendukung suksesnya pembangunan rumah tersebut.
M Jafar, penerima manfaat, mengaku sangat terharu dan bersyukur atas bantuan yang diterimanya. Ia dan keluarganya selama ini tinggal di rumah semi permanen yang tak layak huni, dengan atap bocor dan dinding dari anyaman bambu.
“Alhamdulillah, saya tak sangka bisa punya rumah sebagus ini. Terima kasih kepada Pak Keuchik, Camat, dan semua yang sudah membantu. Ini mimpi yang jadi nyata bagi kami,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Acara berlangsung sederhana namun sarat makna. Serah terima rumah layak huni ini menjadi bukti nyata bahwa penggunaan Dana Desa secara bijak dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat kecil, sekaligus memperkuat kepercayaan warga terhadap pemerintah gampong.
Penulis : Ipul pedank laut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar