• Jelajahi

    Aplikasi (1) Artis (3) Covid 19 (1) Daerah (551) Hukum (78) Internasional (185) Kampus (57) Lifestyle (16) Nasional (269) Politik (60)
    Copyright © elitnesia.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    IKLAN UTAMA

    Iklan

    Iklan

    Dr. Muharrir Asy’ari, LC, M.Ag Resmi Dikukuhkan Sebagai Rektor Ummah

    Sabtu, 03 September 2022, September 03, 2022 WIB Last Updated 2022-09-03T15:18:28Z

      


    elitnesia.com| Bireuen,-  Dr. Muharrir Asy’ari, LC, M.Ag resmi dikukuhkan sebagai Rektor Ummah (Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh) oleh Majelis Dikti Litbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Sutrisno, M.Ag periode 2022-2026 pada Sabtu (3/9/2022) di aula Hotel Fajar, Bireuen.


    Setelah dikukuhkan sebagai Rektor  Ummah, Dr. Muharrir Asy’ari, LC, M.Ag dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof.Dr.H.Hardar Nashir, M.Si.


    “Meskipun ditengah kesibukan yang sangat padat, masih meluangkan waktu untuk menyapa kami pada acara hari ini. Kami sangat mengharapkan dukungan dan dan nasehat,” kata Dr. Muharrir Asy’ari.


    Ia juga mengucapkan terima kasih atas amanah yang sangat besar sebagai Rektor Ummah diusia yang tidak muda lagi oleh Pimpinan Muhammadiyah.


    “Kami tidak berjanji yang muluk-muluk, Insya Allah, kami dan tim akan berkerja keras sekuat tenaga untuk memajukan Ummah sebagai alat perjuangan dan ibadah kepada Allah SWT,” kata Dr. Muharrir Asy’ari.


    Untuk itu, Dr. Muharrir Asy’ari mengajak semua kalangan untuk bersinergi dalam memajukan Ummah.


    “Mari sama-sama kita bersinergi, bersatu padu berjuang bersama untuk membujurkan Ummah sebagai Perguruan Tinggi yang Islami dan unggul,” ajak Dr.Muhairrir.


    Dr.Muhairrir juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang telah membantu anggaran untuk pengadaan lahan pembangunan Kampus Ummah.


    “Terima kasih kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 6 milyar untuk pengadaan lahan seluas 5,1 Hektar untuk pengembangan Kampus Ummah,” ucap Dr. Muharrir Asy’ari.


    Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Majelis Dikti Litbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof.Sutrisno,M.Ag dan kepada Pemerintah Kabupaten Bireuen yang sudah memberi masukan dan arahan selama ini.


    “Terima kasih juga kami ucapkan kepada dr.Athaillah Alatif,S.po.G,” kata Dr. Muharrir Asy’ari.


    Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Bireuen, Dr. Aulia Sofyan, Ph.D yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bireuen, Ir. Ibrahim Ahmad, M.Si pada kesempatan itu mengucapkan selamat kepada Dr. Muhairrir Asy’ri,Lc, M.Ag sebagai Rektor Ummah.


    “Semoga, keberadaan Perguruan Tinggi akan semakin meningkatkan peran dan fungsi Perguruan Tinggi, sebagai bagian dari masyarakat, karena Perguruan Tinggi turut memegang peran keberlangsungan peradaban bangsa,” sebut Sekda Ibrahim.


    Menurut dia, ada dua faktor penting yang menandai kualitas kehidupan Kampus, pertama ketinggian ilmu yang dimiliki dan dikembangkan serta keluhuran moral yang dijunjung tinggi dan diamalkan oleh komunitas di dalamnya.


    “Ketinggian ilmu yang didukung keluhuran moral merupakan persenyawaan dan unsur yang menjamin keunggulan Perguruan Tinggi, sebagai tempat berhimpunnya putra putri terbaik yang diharapkan dapat menjadi pemimpin masa depan,” kata Sekda Ibrahim.


    Kata dia, ditengah persaingan global, utamanya di lingkungan Pendidikan Tinggi yang semakin ketat dewasa ini, maka pimpinan Perguruan Tinggi mempunyai tugas dan tanggungjawab yang sangat berat, karena dituntut untuk mampu mengembangkan dan meningkatkan mutu lembaga yang di pimpinnya, agar semakin diminati dan dipercaya masyarakat.


    “Semoga, kehadiran Ummah di Kabupaten Bireuen dapat ikut andil memajukan dan memberikan pendidikan yang baik kepada generasi muda dengan sarana dan prasarana yang sudah ada,” harap Sekda Ibrahim.


    Ia juga berharap kepada seluruh Civitas Akademika Ummah agar dapat melahirkan generasi muda yang cerdas dan berkualitas serta dapat berperan aktif dalam membangun daerah, bangsa dan negara.(*)

    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini